PERBEDAAN MICROSOFT WORD DAN OPEN OFFICE

Kamis, 07 Maret 2013

A. Microsoft Word

Kelebihan:
1. hadir dalam banyak versi, sehingga memberikan banyak pilihan.
2. lebih cepat dalam hal efisiensi.
3. fitur lwbih menarik.

Kekurangan:
1. Dokumen yang dibuat oleh Office pada versi sebelumnya dapat dibaca pada versi yang lebih baru, namun tidak sebaliknya. Misalkan ketika saya membuat dokumen pada Office 2003 dan saya berpindah komputer yang masih menggunakan Office XP maka dokumen saya tidak akan dapat terbaca atau mungkin masih dapat terbaca namun dengan tulisan yang tidak saya mengerti maksud dan arti katanya.
2. Microsoft Office juga tidak mendukung format dokumen lain misalnya format Open Document ( odt, odp, odb, odm, odf ). Sungguh tidak adil karena Open Office dapat digunakan untuk membuka dokumen Microsoft Office namun Microsoft Office tidak dapat digunakan untuk membuka dokumen Open Office.
3. Semua fungsi dan menu Office relatif mudah digunakan, kecuali pada versi terbaru yaitu Microsoft Office 2007. Pada versi ini tampilan, lokasi, dan tempat menu berubah total sehingga memerlukan waktu yang lebih banyak untuk belajar, memahami dan membiasakan pengguna dengan tampilan menu baru tersebut.
4. Semua dokumen yang dibuat oleh Microsoft Office sangat rentan dan rawan terjangkit virus. Telah banyak virus yang mengganggu dokumen yang dibuat dengan aplikasi ini. Virus tersebut merusak, mengganti kata-kata dalam dokumen, atau bahkan yang lebih parah adalah menghapus dokumen kita.
Virus tersebut memanfaatkan fasilitas makro yang memang disediakan oleh Microsoft Office. Makro adalah fasilitas untuk menambahkan script basic untuk otomatisasi dokumen. Namun ini disalahgunakan oleh banyak orang sehingga digunakan untuk merusak dokumen.
Selain virus yang berbasis makro, banyak virus lain yang tidak berbasis makro namun memusatkan serangannya pada file dokumen Office. Sehingga semakin bertambah banyaklah perusak-perusak data anda yang berkeliaran di alam bebas.

B. Open Office

Kelebihan Open Office:
1. Ketersediaan source code
OpenOffice.org adalah free/open source software. Artinya, source code OpenOffice.org tersedia dan bisa dimanfaatkan dengan sangat fleksibel (sesuai lisensi GNU LGPL). Dari sisi lisensi, ini artinya pengguna tidak perlu mengeluarkan sepeser uangpun untuk membeli lisensi penggunaan. Pengguna mungkin perlu mengeluarkan sedikit uang untuk membeli buku panduan atau media instalasi OpenOffice.org.
Ketersediaan source code juga memiliki nilai tambah. Diantaranya, kita tidak bergantung pada satu perusahaan tertentu. Siapa saja, selama menuruti lisensi yang digunakan, bisa mengembangkan sendiri paket Office berbasis OpenOffice.org. Bukan pekerjaan yang sederhana, tapi kita bisa melakukannya.
Katakanlah suatu hari pengembang OpenOffice.org sudah tidak berminat mengembangkan lagi, akan muncul kelompok-kelompok lain (mahasiswa/akademisi, yayasan, perusahaan, pemerintah, siapapun) yang bisa mengembangkan dengan legal.
2. Berjalan pada banyak platform
Microsoft Office hanya berjalan secara natif pada Windows dan Macintosh. Artinya, kalau Anda sekarang menggunakan Windows dan Microsoft Office dan suatu saat ingin berpindah ke Linux, maka Anda kehilangan Microsoft Office.
Sementara, OpenOffice.org berjalan pada Windows, Macintosh, Linux, UNIX, BSD. Anda berpindah dari Windows ke Linux? Linux ke Solaris? Anda akan tetap menjumpai OpenOffice.org dan tetap bisa produktif. Dengan menggunakan OpenOffice.org, Anda bisa menggunakan banyak pilihan sistem operasi.
3. Kompatibel dengan Microsoft Office dan format office lainnya
Dengan menggunakan OpenOffice.org, kita tetap bisa membuka dan menyimpan dokumen-dokumen yang dihasilkan dari Microsoft Office. Tidak masalah. Kompatibilitas dengan MS Office memang tidak sempurna tapi pastinya, sudah sangat baik dan semakin dikembangkan.
Tidak hanya itu, OpenOffice.org juga bisa membuka dan menyimpan dokumen dari banyak paket office lain. Sebut saja WordPerfect, Lotus dan AutoCAD. Dengan menggunakan OpenOffice.org, Anda bisa bekerja dengan banyak format dokumen.
4. Format OpenDocument yang terbuka dan fleksibel
OpenOffice.org 2.x menggunakan format dokumen OpenDocument, yang sangat terbuka. Siapa saja bisa membaca spesifikasi format dokumen tersebut.
Dari sisi teknis, kita bahkan mungkin mengamati isi dokumen tanpa memiliki program OpenOffice.org terinstall, walaupun akan cukup kerepotan untuk membaca.
Pihak yang memiliki kepentingan tertentu bisa pula mengimplementasikan paket Office yang mampu membaca dan menyimpan ke format OpenDocument. Sudah cukup banyak program yang bisa membuka dan menyimpan format OpenOffice.org.
Pemerintah juga sebaiknya mendistribusikan dokumen/template dalam format terbuka, dan memastikan semua rakyat – baik yang bisa membeli ataupun tidak bisa membeli paket office yang digunakan – tetap bisa membaca/menggunakan dokumen/template yang didistribusikan.
Selama spesifikasi teknis dokumen tersedia, kita – sebagai pemilik dokumen – aman.
5. Ekspor ke PDF dan format lain dengan mudah
Dengan menggunakan OpenOffice.org, dokumen yang kita buat bisa langsung diekspor ke format lain, seperti PDF atau Flash dengan mudah, tanpa membutuhkan program atau pustaka tambahan.
Microsoft memang menyediakan plugin Save as PDF (bebas download) untuk Office 2007, namun OpenOffice.org sudah datang dengan fungsionalitas ini sejak dulu, terintegrasi dan tidak hanya untuk format PDF, melainkan masih banyak format lain.
6. Macro dalam berbagai bahasa pemrograman
Macro dapat digunakan untuk mengembangkan fungsionalitas Office. Dengan OpenOffice.org, macro dapat dibangun dengan berbagai bahasa pemrograman seperti Python dan Javascript, disamping OpenOffice.org Basic. Dukungan bahasa ini akan terus bertambah.
7. Akses database yang luas dan transparan
OpenOffice.org datang dengan dukungan database yang luas. Dengan dukungan berbagai driver natif, ODBC dan JDBC, Anda bisa menghubungkan OpenOffice.org dengan hampir semua database system populer yang ada di dunia ini.
OpenOffice.org sejak versi 2.x bahkan datang dengan database front end Base yang sangat mirip dengan Microsoft Access.
8. Wizard untuk konversi dokumen MS Office
Punya satu folder (dengan struktur yang rumit) berisikan banyak dokumen MS Office baik Word, Excel atau PowerPoint? Ingin mengkonversikan ke format OpenOffice.org? Mudah. Cukup akses saja menu File -> Wizards -> Document Converter. Anda akan dipandu sehingga proses konversi bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.
9. Sangat customizeable
Ingin mengubah sebagian besar user interface OpenOffice.org? Bosan dengan menu bar default? Hanya ingin menampilkan satu atau dua menu saja? Ingin mengganti icon default? Gunakan menu yang ada dan dalam sekejap, tampilan OpenOffice.org Anda dijamin berbeda dengan pengguna lain!
Ingin lebih cepat? Edit saja file konfigurasi XML-nya.
10.  User interface yang konsisten antar komponen
Arsitektur program OpenOffice.org dan sistem komponennya dikembangkan dengan sangat baik. Salah satu akibatnya, user interface Writer, Calc, Impress dan komponen lain sangatlah konsisten. Kita bahkan bisa membangun macro untuk memanggil komponen tertentu dari OpenOffice.org.

Kekurangan Open Office:
1. Update terlalu cepat
2. Template dokumen yang berbeda dengan Ms.Office, sehingga dokumen yang dibuat dengan ekstensi open document tak bisa dibuka dengan Ms Office.
3. fitur kurang menarik.

C. Kesimpulan
Item pada daftar diatas adalah yang membuat Microsoft Office menjadi kurang berkualitas yaitu Maintainability, Usability, dan Security. Terdapat alternatif lain software untuk aplikasi perkantoran yang memiliki nilai lebih dalam beberapa hal untuk menggantikan Microsoft Office, yaitu Open Office.

Pertimbangan untuk memilih Open Office :
• Microsoft Office dan Open Office melakukan pekerjaan yang sama, mencetak surat yang sama, menghasilkan spreadsheet yang sama.
Namun perbedaannya adalah masalah biaya. Mengapa menghabiskan lebih banyak uang untuk melakukan melakukan pekerjaan yang sama?
• Microsoft Office memiliki “tampilan baru” yang radikal, yang membuatnya tidak umum dibandingkan dengan apa yang kita miliki saat ini.
Hanya untuk membuat perbedaan atau memberikan kemudahan ?? ( tanda tanya besar )
• Open Office membaca semua berkas Microsoft Office. Jika Anda melakukan perubahan pada Open Office, investasi Anda pada dokumen, spreadsheet, presentasi dan lain-lain akan aman.
• Lisensi Open Office mengijinkan Anda untuk menginstallnya pada sebanyak komputer yang Anda inginkan dan menggunakannya untuk sembarang tujuanlihat sumber :
Share this article :